Sabtu, 14 Januari 2012

PERAN RESIMEN MAHASISWA?

Ditulis oleh: Kristanto Setio Hari Purnomo
Di postkan oleh: Rahmatullah
Resimen Mahasiswa Indonesia adalah salah satu komponen Bangsa yang selalu berperan aktif dalam proses pembangunan Bangsa Indonesia. Dalam perjalanannya, Resimen Mahasiswa Indonesia selalu berdialektika dengan perkembangan sejarah bangsa, sehingga dapat mengambil peran-peran strategis dalam pembangunan peradaban bangsa dan negara.
Sebagai entitas mahasiswa yang telah dibekali ilmu pengetahuan dan ilmu keprajuritan, Resimen Mahasiswa Indonesia akan selalu mengawal proses pembangunan bangsa dengan memberikan
sumbangsih tenaga dan pikiran untuk kemajuan dan keutuhan Bangsa Indonesia.
Dengan dibekali pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk membentuk anggota yang mempunyai kecerdasan berpikir, memiliki jiwa juang, kepribadian yang baik dan skill professional serta didukung oleh kesemaptaan jasmani sehingga diharapkan setiap anggota Menwa mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsi Resimen Mahasiswa Indonesia secara optimal.
Berbekal latar belakang keilmuan yang dipelajari di bangku kuliah, Resimen Mahasiswa Indonesia merupakan salah satu potensi yang dapat diandalkan untuk menyongsong era globalisasi dan perang modern yang menuntut kualitas sumberdaya manusia yang unggul dan mumpuni. Dalam konteks pembangunan dalam negeri Resimen Mahasiswa juga dapat diberdayakan sebagai dokter, guru, ahli teknik, ahli ekonomi, ahli sosial budaya dan lain-lain, yang diterjunkan untuk membantu pembangunan masyarakat dan daerah terpencil serta daerah perbatasan dan pulau terluar di Indonesia. Menwa akan senantiasa mengabdikan ilmu pengetahuan dan ilmu keprajuritan yang dimilikinya.
Kehidupan dunia pada era globalisasi dimana setiap peristiwa disuatu negara menjadi perhatian dan konsumsi Internasional yang telah meresap dalam kehidupan masyarakat, demikian halnya dengan Indonesia tidak luput dari pantauan dunia Internasional. Untuk menjaga tetap tegaknya NKRI pada era globalisasi sekarang ini, kesadaran bela negara serta jiwa nasionalisme merupakan materi yang lebih tepat dibina serta dikembangkan karena merupakan kunci perekat antar masyarakat, antar agama, antar budaya serta antar daerah. Oleh karena itu dalam rangka pembinaan dan pengembangan kesadaran belanegara bagi setiap komponen masyarakat salah satunya dilaksanakan melalui kegiatan peningkatan kesadaran bela negara khususnya kepada generasi muda sebagai penerus bangsa.
Peningkatan kesadaran bela negara merupakan bagian penting dari Ketahanan Nasional yang berfungsi untuk meningkatkan motif moral. Motif moral menjadi gambaran kecerdasan sosial dalam wujud kemampuan mengamati dan mengawasi secara komprehensif. Kemampuan ini berguna untuk menumbuhkan kemampuan partisipatif warga negara dalam wujud kemampuan melakukan control sosial yang dilandasi nilai moral kebangsaan.
Sehingga membentuk jiwa dan karakter generasi bangsa yang handal, berwawasan kebangsaan, penuh kreativitas dan dedikasi untuk menyongsong hari depan yang lebih baik. Kesadaran belanegara lebih terfokus dan bersifat universal serta penerapannya lebih fleksibel sesuai kepentingan Nasional dan perkembangan jaman yang berorientasi pada kepentingan, kebutuhan situasi dan kondisi perkembangan masyarakat, sehingga terwujud warga negara Indonesia yang memiliki kesadaran bela negara, berbangsa dan bernegara serta cinta tanah air.
Dengan demikian pembinaan Resimen Mahasiswa Indonesia yang di dalamnya sudah memuat kesadaran bela negara, diarahkan untuk membentuk dan mengembangkan kepribadian yang memiliki jiwa kebangsaan dan cinta tanah air, serta memiliki kesadaran dalam pembelaan negara sebagai upaya membangun sumberdaya manusia Indonesia seutuhnya, juga sebagai prasyarat dalam membangun sistem pertahanan Resimen Mahasiswa Indonesia sebagai salah satu wadah yang berperan dalam negara.

Dikutip dengan perubahan dari: Profil Organisasi terbitan Komando Nasional 2009.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar